Kamis, 30 Desember 2010

Wishing You a Safe, Happy New Year!!!


No regret about the past…
No fear about the future…
New hopes & dreams in 2011…
Thankful to God for His blessings in 2011…
Happy New Year !!!

Kamis, 23 Desember 2010

About Smart Transportation

Smart Transportation In Academy

Smart Transportation is partnering to build great communities for future generations of Indonesians by linking transportation investments with land use planning and decision-making.


Smart Transportation In West Africa


 Smart transportation in West Africa.,. Always make sure that you carry enough food with you when travelling the dessert...



 



Selasa, 21 Desember 2010

Lelang MRT Mulai Pertengahan 2011


 Pengunjung mengamati maket dari Mass Rapid Transit (MRT) di arena Pekan Raya Jakarta (PRJ) di Jakarta, Senin (14/6/2010).
Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo menargetkan proses lelang pembangunan fisik proyek mass rapid transit atau MRT bisa dimulai pada pertengahan tahun depan. Proyek MRT ini akan dirancang tahan terhadap fenomena penurunan tanah di Ibu Kota.

"Perusahaan itu telah menyelesaikan desain teknisnya dan desain telah diberikan kepada Pemerintah Pusat dan DKI".
-- Fauzi Bowo

Guna mempersiapkan dokumen tender pengerjaan fisik MRT tersebut, Fauzi Bowo telah bertemu dengan Presiden PT Nippon Koei, Noriaki Hirose, untuk menyepakati desain teknis akhir dari stasiun dan lajur MRT. Nippon Koei merupakan konsultan yang ditunjuk oleh Kementerian Perhubungan RI untuk merancang detail teknis MRT di Jakarta.
"Perusahaan itu telah menyelesaikan desain teknisnya dan (desain) telah diberikan kepada Pemerintah Pusat dan DKI. Secara prinsip, kami sudah menyetujui," kata Fauzi Bowo di Balai Kota DKI, Selasa (21/12/2010).
"Tahun 2011 nanti yang jelas penyelesaian tender dokumen pada semester pertama akan selesai. Kita berharap, pertengahan tahun depan atau semester II, tender itu akan dibuka dan dilaksanakan," jelasnya.
Di tempat terpisah, Direktur Utama PT MRT Jakarta, Tribudi Rahardjo mengatakan, MRT akan dirancang sedemikian rupa tidak terganggu oleh dampak yang ditimbulkan dari fenomena amblesnya tanah di Jakarta.
Untuk itu, kata Tribudi, PT MRT Jakarta terus mengkaji potensi gangguan terhadap ketahanan MRT akibat penurunan tanah maupun fenomena alam lain seperti banjir dan perubahan iklim. Kajian ini nantinya akan menjadi bahan masukan dalam penyusunan strategic safety dan security plan proyek MRT di Jakarta.
"Sebagai moda transportasi massal, maka keamanan menjadi utama. Unsur-unsur safety, availability, maintainability, dan reliability mutlak dilekatkan pada MRT sehingga unsur-unsur ini selalu diutamakan dalam tiap aspek pembangunan MRT Jakarta baik dari tahap awal perencanaan sampai ke tahap operasi dan pemeliharaan," kata Tribudi.
Berdasarkan data Dinas Perindustrian dan Energi DKI pada 60 titik pantau, permukaan tanah di Jakarta mengalami penurunan cukup signifikan dalam kurun delapan tahun terakhir. Kawasan di sekitar Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, turun hingga 15 cm pada periode tersebut, sementara kawasan Muara Baru di Jakarta ambles hingga 116 cm pada kurun yang sama.

Proyek MRT rencananya akan dibuat dalam dua koridor yang membentang dari selatan-utara dan timur-barat Jakarta. Untuk pembangunan koridor selatan-utara tahap I (Lebak Bulus - Bundaran Hotel Indonesia), Pemprov DKI akan membebaskan tanah sepanjang 15,2 kilometer. Pada tahap I ini, rencananya akan dibangun 13 stasiun, yakni tujuh stasiun layang dan enam stasiun bawah tanah.
Pembangunan fisik tahap I ini direncanakan bisa dipercepat pada akhir 2011 dan selesai pada 2016 dengan biaya mencapai 144,322 miliar yen atau Rp 15 triliun. Dana meliputi dana pinjaman dari sebesar 120,017 miliar yen dan sisanya diambil dari APBN dan APBD sebesar 24,305 miliar yen.

Adapun tahap II (Bundaran HI - Kampung Bandan) sepanjang 8,1 km direncanakan mulai dibangun pada 2014 dan selesai pada 2018. Koridor timur-barat saat ini dalam tahap pra-studi kelayakan dan ditargetkan paling lambat beroperasi pada 2024-2027.

Kamis, 02 Desember 2010

ARTI LAMBANG DEPARTEMEN PERHUBUNGAN

 LAMBANG KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

Lambang Kementerian Perhubungan adalah gambar atau tanda sebagai pengikat batin dan kesatuan jiwa seluruh aparatur serta merupakan pengejawantahan keluhuran missi KEMENHUB dalam keikutsertaan mewujudkan cita-cita bangsa dan negara.

Lambang terdiri dari bentuk lingkaran dan pita bertuliskan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia yang menggambarkan satu kesatuan, kekompakan dan keterpaduan dalam melaksanakan tugas yang diemban Kementerian Perhubungan untuk mencapai cita-cita Bangsa dan Negara.



Unsur lambang tersebut terdiri dari :

o sayap tujuh helai disebelah kiri dan tujuh helai di sebelah kanan
o jangkar yang menyatu dengan sayap dan ekor
o bola dunia warna biru dengan garis-garis warna emas yang menyatu dengan roda gigi sebanyak 12 buah warna emas dan 12 buah warna biru
o ekor warna emas lima helai
o padi 45 butir dan kapas 17 buah seluruhnya berwarna emas yang tangkainya diikat dengan pita warna emas berbentuk angka delapan
o seloka "Wahana Manghayu Warga Pertiwi" diletakkan di dalam jangkar warna biru
o pita warna emas dan biru diletakkan dibawah lingkaran warna mas dengan tulisan Departemen Perhubungan Republik Indonesia

Arti unsur-unsur pada lambang ialah :

o burung merupakan simbolis sarana tercepat untuk mencapai sasaran dan jangkauan perhubungan juga melambangkan Perhubungan Udara
o jangkar merupakan sarana kokoh dan kuat menggambarkan missi perhubungan dapat menjangkau Kepulauan Nusantara maupun seluruh dunia dengan tabah dan tenang sekaligus melambangkan Perhubungan Laut
o bola dunia menggambarkan tugas dan fungsi Perhubungan melayani jasa Perhubungan ke seluruh penjuru dunia
o padi dan kapas berarti sandang dan pangan yang merupakan cita-cita Bangsa Indonesia yaitu masyarakat adil dan makmur
o roda bergigi 24 terdiri dari 12 warna emas dan 12 warna biru perlambang aparatur perhubungan menjalankan tugas selama 24 jam terus menerus sekaligus melambangkan Perhubungan Darat
o lingkaran luar warna emas perlambang keseluruhan aparatur Departemen berfungsi dalam kesatuan sistem Perhubungan Nasional
o pita pengikat padi dan kapas melambangkan keadilan dan kemakmuran dua hal yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain.

Makna unsur-unsur pada lambang ialah :

o tujuh helai sayap kiri dan kanan bermaknakan Sapta Prasetya KORPRI
o 24 jam gigi roda bermaknakan aparatur perhubungan menjalankan tugasnya selama 24 jam terus menerus melayani masyarakat
o lima helai ekor bernamakan 5 Citra manusia Perhubungan yaitu :

1. Citra untuk mampu memelihara ketertiban dan kebersihan di segala bidang
2. Mampu membudayakan tepat waktu dalam pemberian jasa Perhubungan
3. Mampu memberikan kenyamanan dan keamanan kepada masyarakat pengguna jasa Perhubungan
4. Mampu bertindak gesit tidak berlaku lamban
5. Peka terhadap keluhan masyarakat namun tetap memancarkan kepribadian yang ramah
o 45 butir padi 17 buah kapas yang diikat oleh simpul pita berbentuk angka bermakna tanggal, bulan dan tahun proklamasi RI yaitu 17-8-1945

Warna lambang terdiri dari warna biru tua yang melambangkan suasana kedamaian yang terwujud dengan pelayanan jasa angkutan yang dilayani dengan tertib, teratur, cepat, tepat, aman dan nyaman dan warna kuning emas melambangkan kejayaan dan keagungan alam semesta.